Hari ke-10 : Kami juga Bisa Mengajar, Memberikan Kebahagiaan dalam Kesederhanaan

Ilmu adalah hal yang sangat berharga didunia ini, tanpa ilmu manusia tidak akan bisa melakukan segala sesuatu karena segala sesuatu pasti ada ilmunya. ilmu akan bermanfaat ketika diamalkan. Begitu pula para peserta KKN PPM Universitas Muhammadiyah Semarang 2015, mereka sudah mendapatkan berbagai ilmu yang berbeda – beda dikampus lalu mereka mengamalkannya dalam rangkaian kegiatan KKN PPM ini, yakni dengan melakukan Bimbingan Belajar (BimBel) untuk anak – anak SD hingga SMP di Desa Selopuro, Kec. Lasem, Rembang ini.

Seperti telihat pada hari ini Jum’at, 14 Agustus 2015 para anggota kelompok 2 dan 6 yang begitu bersemangat memberikan BimBel kepada anak – anak SD Negeri 2 Selopuro yang terletak tepat di Dukuh Tulis. Dan ternyata antusias dari anak – anak pun sangat baik. Para mahasiswa KKN diamanahi untuk mengajar BimBel di kelas 3 dan 4. Tepat pukul 14.00 para anggota kelompok 2 dan 6 sudah bersiap untuk mengajar anak – anak. Mereka terbagi menjadi 2 kelompok yakni kelompok 2 mengajar kelas 3 dan kelompok 6 mengajar kelas 4. Dalam BimBel ini diberikan berbagai mata pelajaran seperti IPA, IPS, Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Selain memberikan ilmu di mata pelajaran tersebut mereka juga membantu anak – anak untuk mampu mengerjakan PR yang diberikan oleh para guru di sekolah. Terkhusus hari ini adalah jadwal untuk mengajar mata pelajaran Matematika. Model pengajaran BimBel ini adalah sederhana, fun, dan mengajak anak – anak untuk dapat aktif dan berani memberikan pendapatnya serta menjawab berbagai soal yang mereka mampu kerjakan. Awalnya sedikit sulit, namun lama kelamaan anak – anak sudah terbiasa dengan model pembelajaran seperti ini. 

Kebersamaan usai bimbel di SDN 2 Selopuro

Pada waktu yang sama juga beberapa anggota dari kelompok 6 memberikan pelatihan mengenai pemanfaatan kain perca untuk membuat berbagai aneka bros, bandana dan ikat rambut di Dukuh Tulis. Sasaran kegiatan ini adalah para remaja putri dan ibu PKK. Namun pada hari ini yang bisa mengikuti hanyalah dari para remaja putri saja tapi itu bukan menjadi hambatan. Sangat senang melihat antusias mereka yang mengikuti pelatihan ini.

            Tidak kalah serunya kegiatan di kelompok 1, pada pagi hari sekitar pukul 07.00 mereka sudah bergegas menuju Masjid Al Khitoh Dukuh Ngadangan melakukan bersih – bersih bersama anak – anak panti. Dengan semangat kami mampu mengakrabkan diri dengan lingkungan sekitar. Rasa lelah tak membuat kami mengeluh.

            Di kelompok 4, yakni di Dusun Topar, para mahasiswa KKN memanfaatkan waktu dengan mengadakan lomba yang diikuti oleh para anak tingkat SD dan SMP dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke 70, selain mengakrabkan diri melalui BimBel mereka juga memberikan ruang bermain untuk para anak – anak melalui perlombaan. Sungguh meriah meski hadiah yang diberikan tak bernilai hingga jutaan rupiah. Karena sejatinya yang diinginkan adalah sebuah kebahagiaan dalam kesederhanaan. 

            Menilik pada kegiatan kelompok 5, pada pagi hari bersama – sama kelompok 2, 5 dan 6 melakukan kerjabakti bersih – bersih dukuh Tulis untuk laki – laki dan perempuan membantu ibu – ibu masak di rumah Bapak Lasipin (Sekretaris Desa). Dan dilanjut pada pukul 19.30 sampai 21.00 mengajar BimBel di Dukuh Gepuro. Berbeda dengan BimBel yang lain, teman – teman di dukuh ini menambah mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dalam materi BimBel. Anak – anak sangat berantusias sekali mengikuti BimBel ini. Banyak tingkah lucu anak yang membuat kami senang, gemes dan asyik pokoknya.

            Pada sore hari dari kelompok 3, melanjutkan agendanya untuk mengajar BimBel dilanjut TPQ. Anak – anak sangat bersemangat, padahal BimBel untuk anak SMP di mulai dari pukul 15.30 sampai 17.30. Dilanjut bakda maghrib hingga isya untuk TPQ dan dilanjut lagi BimBel anak SD hingga pukul 21.00.

            Mahasiswa KKN juga bisa mengajar, walaupun mereka bukan berasal dari jurusan pendidikan. Semoga ilmu yang sudah diajarkan dapat bermanfaat untuk anak – anak di Desa Selopuro. Inilah cerita di hari ini persembahan dari mahasiswa KKN PPM 2015 di Desa Selopuro. (Ratih Fatmawati)